JURUSAN Ilmu Komunikasi (Ikom) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) baru saja mendapatkan penghargaan akademik sebagai Indonesia Best Schools of Communications and Management 2013 versi
Majalah Mix. Penghargaan ini didasarkan hasil survei terhadap kampus di
Indonesia yang memiliki Sekolah Komunikasi dan Manajemen setara S1
dengan status akreditasi A.
Menurut Ketua Jurusan Ikom UMM Nuruddin, Mix merupakan majalah
komunikasi pemasaran berpusat di Jakarta yang setiap tahunnya mengupas
sekolah-sekolah S1 ilmu komunikasi dan pemasaran terbaik di Indonesia.
Metode yang dilakukan adalah wawancara padastakeholders kampus, yang terdiri dari calon mahasiswa, para orangtua, serta praktisihuman resource di berbagai perusahaan di Indonesia yang menggukan jasa lulusan perguruan tinggi yang disurvei.
Dari 12 kampus di Indonesia yang mendapatkan penghargaan ini, kata
Nuruddin, UMM merupakan satu-satunya kampus di Malang yang meraihnya.
Selain UMM, kampus peraihIndonesia Best Schools of Communications and Management 2013 yaitu
Universitas Indonesia (UI) Jakarta, Universitas Gadjah Mada (UGM)
Yogyakarta, Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, Universitas
Airlangga (Unair) Surabaya, Universitas Diponegoro (Undip) Semarang,
Universitas Lampung (Unlam) Bandar Lampung, Universitas Pasundan (Unpas)
Bandung, Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi LSPR Jakarta, Universitas
Al-Azhar Indonesia (UAI) Jakarta, Universitas Kristen Petra (UK Petra)
Surabaya dan Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka) Jakarta.
Dalam penentuan penghargaan ini, lanjut Nuruddin, ada delapan
variabel yang diukur, yaitu dari sisi reputasi, kualitas lulusan,
kesesuaian antara biaya dengan manfaat yang diperoleh, kesetaraannya
dengan perguruan tinggi berkualitas di luar negeri, fasilitas
pendidikan, kontribusi sosial bagi lingkungan sekitar, rekomendasi,
serta prestasi dan pencapaian-pencapaian yang sudah diraih.
Lambang Universitas Muhammadiyah Malang dan Lambang Jurusan Ilmu Komunikasi UMM |
Berdasarkan informasi yang ia ketahui, lanjutnya, majalah Mix memang setiap tahunnya mensurvei kampus-kampus di Indonesia yang memiliki mutu akademik yang berkualitas di bidang komunikasi dan pemasaran. “Sepertinya memang tidak mereka beritahukan kampus-kampus mana yang mau disurvei, biar terlihat alami,” ujarnya.
Terlepas dari proses diraihnya penghargaan ini, Nuruddin mengaku sangat senang karena hal tersebut bisa menjadi motivasi bagi mahasiswa agar merasa bangga menjadi bagian dari Ikom UMM. “Ini kan publik yang menilai, jadi selain soal kebanggan, kepercayaan ini juga harus dijaga,” tandasnya. (han)
Prodi Ilmu Komunikasi UMM menjadi salah satu Prodi di lingkungan UMM yang diandalkan. Hal ini terlihat dari animo mahasiswa baru yang terus meningkat setiap tahun. Tidak itu saja, materi kurikulum yang terus disesuaikan dengan perkembangan zaman, tetapi juga mempunyai ciri khas yang tidak dipunyai Prodi Ilmu Komunikasi di Indonesia. dalam aktualisasinya Prodi ini mengusung gerakan Literasi Media (Media Literacy). Setiap proses belajar mengajar dan kegiatan akademis berada dalam payung Literasi Media itu.
Gairah sivitas akademika juga sangat terlihat.Di tingkat mahasiswa, Prodi ini memiliki kelompok peminat kajian. Misalnya ada PR Club dan Eskalator (peminat kajian Public Relations), Journalistic Club (peminat kajian jurnalistik), AV Club (peminat kajian Audio Visual), Kociris (peminat kajian Riset Komunikasi), disamping ada Himpunan Mahasiswa Komunikasi (HIMAKOM) dan Jurnalistik Fotografi Club (Jufoc).
Sementara itu, di tingkat dosen, ada banyak tulisan yang tersebar di media cetak dan online serta buku-buku komunikasi dihasilkan. Semua ini akan menambah kekuatan Prodi dalam mengantarkan mahasiswa di di lapangan kerja nanti. Kajian keislaman dan muatan mata kuliah bermuatan Islam juga menjadi kekuatan yang penting.
sumber :
http://www.umm.ac.id/id/umm-news-3901-jurusan-ilmu-komunikasi-raih-best-school-of-communication-2013.html
0 komentar:
Posting Komentar